Cara Cepat Belajar Bahasa Inggris ini Terbukti Berhasil
Tanpa Kursus

Ikuti cara cepat
belajar bahasa Inggris terbukti sukses tanpa kursus berikut:
1.
Mulai dari materi yang paling
gampang,
2.
Jangan menghapal kosakata tapi
fokus pada kalimat,
3.
Grammar sebagai cara cepat
belajar bahasa Inggris,
4.
Cara cepat belajar bahasa
Inggris dengan Listening,
5.
Perbanyak latihan membaca alias
Reading,
6.
Berpikir dalam bahasa asing dan
praktek berbicara,
7.
Writing sebagai cara cepat
belajar bahasa Inggris,
8.
Buka koneksi dan jaringan
seluas-luasnya, dan
9.
Gali alasan dan tetapkan tujuan
belajar bahasa asing.
Jika mencari di
internet, ada banyak cara belajar Bahasa Inggris dengan cepat. Bahkan dengan
judul artikel menggila serta menggiurkan. Ada artikel menjanjikan rahasia
menguasainya dalam 1 hari. Iya, satu hari saja katanya bisa menyulap
keterampilan berbahasa asing jadi maknyus.
Jika percaya hal
ini, mungkin akan datang sebuah keajaiban. Suatu sihir memaksa otak menjadi
brilian sehingga bisa lancar berbicara alias Speaking dalam satu hari
saja.
Hanya saja, kita
perlu sadar akan satu hal: Semuanya butuh PROSES. Bisa dibayangkan gimana
jadinya bayi 1 bulan dipaksa berjalan? Atau tubuh tak terbiasa yoga dipaksa
melakukan satu gaya yoga ekstrim? Mungkinkah hari ini menanam benih lalu dalam
satu hari berharap dapat memetik buahnya?
Jadi, semua yang
kita inginkan perlu proses untuk mendapatkannya. Juga dalam belajar sebuah
bahasa asing kita perlu sadar bahwa Kemahiran butuh PROSES.
Nggak ada yang
instan. Bahkan mie aja dicap instan, perlu diproses dulu untuk membuatnya
menjadi makanan siap saji. Kita perlu mendidihkan air dulu kemudian merebus mie
tersebut. Iya toh?
Selain
berproses, hal satu ini penting banget yaitu mengetahui tips dan cara cepat
menguasai bahasa Inggris. Semua materi itu gampang koq, asalkan tahu cara dan
tips jitu menaklukannya. Bahkan tanpa kursus atau les privat, kamu bisa mahir
apabila mengikuti cara cepat belajar bahasa Inggris berikut.
1. Mulai
dari materi paling gampang dulu. Jangan pernah malu jika nanti kamu emang perlu
materi setingkat SD.
Aku kan udah
SMP/SMA, koq dapet materi kayak anak SD sih? Dari alphabet, kosakata bahkan
membaca dongeng serta cerita anak. Idih, nggak level deh!
Eits, jangan
sampai ada pikiran meremehkan sebuah materi dasar ya. Jika kamu emang mulai
dari level beginner alias pemula, ya terima saja. Jangan pernah
hilang pede karena harus bawa buku setingkat SD walaupun kamu udah gede.
Hal ini paling
sering membuat seseorang gagal. Malu memulai dari tahap pemula. Dan malu jika
harus belajar dari alphabet. Malu membaca dongeng serta cerita anak. Pokoknya,
pengennya bisa tapi nggak mau mulai dari level pemula.
Mudah-mudahan
kamu bukan salah satu dari kelompok pemalu itu ya.
Coba sesekali
pergi ke toko buku impor, Periplus contohnya. Buku bahasa Inggris untuk anak SD
(Primary School) biasanya dimulai dari level lumayan tinggi. Mungkin itu karena
standar di luar negeri (misalnya Singapura) memang lebih tinggi daripada di
Indonesia
.
Awal ngajar di
SD National Plus di mana kebanyakan murid-muridnya ekspatriat, saya sempat
heran melihat buku yang dipakai yaitu buku impor dari Singapura (My Pals are
Here). Ya, memang kebanyakan murid di sana kesehariannya menggunakan bahasa
Inggris, jadi buku tersebut pas buat mereka.
So, mulai dari
materi dasar dulu. Misalnya belajar tenses bisa berawal dari Simple Present
Tense. Bahkan materi SD harusnya nggak jadi masalah. Mengenal alphabet bisa
sangat membantu meningkatkan keterampilan berbicara. Kosakata dari
mendengar/membaca cerita anak akan membuat pengetahuan dan keterampilanmu
meningkat pesat
2.
Jangan Menghapalkan Kosakata. Mengapa??? Ini alasannya beserta hal yang
sebaiknya kamu lakukan.
Ada yang kasih
cara cepat belajar bahasa Inggris dengan cara menghapalkan beberapa bahkan
puluhan kosakata setiap hari. Hm… efektif nggak ya??? Menurut pengalaman saya
saat belajar sebuah bahasa asing, yang seharusnya dilakukan bukanlah menghapal
kosakata.
Kita nggak akan
pernah mahir berbahasa Inggris jika hanya menghapal kosakata saja. Mengapa???
Coba jawab
pertanyaan berikut: Apa diperlukan saat percakapan? Kosakata, frase atau
kalimat?
Saat berdialog
dengan seseorang, misalnya bule, kita lebih banyak memerlukan kalimat. Ya,
mungkin terkadang perlu frase atau kosakata. Hanya terkadang saja. Untuk pemula
tentu kita pelajari kalimat sederhana seperti kalimat Simple Present Tense.
Apa menghapal
kosakata itu salah??? Eits, saya nggak bilang cara belajar bahasa Inggris
seperti itu salah ya. Kalau tujuannya lulus tes besok, ya mungkin cara ini
paling cepat. Tapi kalau tujuanmu untuk mahir berkomunikasi, belajar dengan
cara menghapal kosakata bukanlah cara efektif.
Trus gimana
donk???
Gunakan
kosakata-kosakata yang udah dipelajari untuk membuat kalimat sederhana.
Kemudian berlatih untuk mengucapkan kalimat tersebut berulang-ulang.
Masih belum
nangkep maksudnya???
Oke, contoh
sederhananya gini. Misal kita udah belajar materi dasar seperti salam,
perkenalan, angka. Juga beberapa kata sifat (Adjective) seperti handsome,
beautiful, fat, slim.
Kemudian
mempelajari tentang family seperti father, mother, sister,
brother, grandmother, grandfather, uncle, aunty. Agar lebih cepat menguasai
bahasa Inggris, fokus pada beberapa kosakata saja dulu. Kemudian susun kalimat
sederhana menggunakan kata-kata tersebut.
Misalnya:
I have a father.
My father is fat.
I have a mother.
My mother is slim.
I have two
sisters. My first sister’s name is… Her name is… My sisters are beautiful.
I have one
brother. My brother’s name is… My brother is handsome.
Itu hanya contoh
sederhana. Kalau bisa bikin kalimat menggunakan kosakata lebih banyak, ya
silahkan. Asal jangan kebanyakan karena kamu akan berlatih mengucapkannya tanpa
melihat teks. Sekali lagi, kamu akan berlatih mengucapkannya tanpa teks.
Oleh karena itu
fokus pada beberapa kosakata saja. Gunakan kosakata tersebut dalam kalimat
sederhana. Kemudian berlatih mengucapkannya tanpa teks. Bukan menghapal! Tapi
mengucapkan serta memahami makna kalimat tersebut.
3. Kamu
benci materi grammar? Oh, sayang sekali. Padahal ini adalah salah satu cara
cepat belajar bahasa Inggris.
Benarkah grammar
sedemikian pentingnya? Oh, bukan penting lagi. Tapi sangat sangat penting.
Tanpa grammar, bahasa Inggrismu jadi kacau.
Grammar atau
tata bahasa itu memiliki fungsi sama dalam bahasa Indonesia. Bisa bayangkan
sebuah kalimat tanpa tata bahasa? Biar lebih jelas coba kita perhatikan kalimat
di bawah:
bahasa Inggris
saya tahun belajar mulai lalu.
Bisakah kamu
paham kalimat tersebut? Seperti kalimat acak, kan? Jika kata-katanya kita susun
sesuai tata bahasa Indonesia yang sesuai menjadi:
Saya mulai
belajar bahasa Inggris tahun lalu.
Kalimat mana
lebih gampang dipahami, kalimat pertama atau kedua? Kalimat pertama tata
bahasanya “suka-suka gue” atau kalimat kedua dengan tata bahasa sesuai?
Jadi, kita
mengerti sekarang mengapa grammar alias tata bahasa sangat penting dipelajari.
Kita seharusnya belajar untuk menyukai grammar. Mengapa? Karena penguasaan
grammar memberi kita pengetahuan tentang cara berkomunikasi secara efektif.
Tumbuhkan antusiasme
untuk mendalami grammar. Kebanyakan pemula malah membenci grammar. Padahal
memahami materi dasar grammar adalah salah satu cara cepat belajar bahasa
Inggris.
4. Cara
cepat belajar bahasa Inggris dengan Listening: Tonton video atau film,
dengarkan audio, dengarkan lagu. Pokoknya mesti banyak berlatih mendengar!
Suka nonton film
Hollywood atau film British? Nah, hobi nonton film ini bisa dimanfaatkan agar
cepat menguasai bahasa asing ini.
Awalnya bisa
nonton film favoritmu dengan subtitle agar paham jalan ceritanya. Kemudian
untuk kedua kalinya, tonton film tanpa subtitle. Pasang telinga baik-baik dan
coba pahami apa yang disampaikan oleh para tokoh dalam film tersebut.
Kalau sukanya
film Korea, Jepang atau Thailand, gimana? Ini juga bisa dimanfaatkan lho. Kita
hanya perlu mencari subtitle dalam bahasa Inggris. Film Korea biasanya kan
banyak episode tuh. Nah, hanya perlu pilih satu episode yang udah pernah
ditonton. Trus cari English subtitle lalu tonton dan pahami.
Atau suka
Youtube-an? Nah, cari dan dengarkan English videos. Biasanya video di Youtube
jarang pakai subtitle bahasa Indonesia. Jadi kita bisa praktek listening
melalui video dari Youtube.
Lebih doyan
dengerin lagu daripada nonton film? Cara belajar bahasa Inggris ini pas banget
untuk meningkatkan keterampilan berbahasa asing lebih cepat. Jangan hanya
sekedar menikmati musiknya saja. Tapi pahami apa yang diucapkan oleh si
penyanyi.
Dengarkan serta
pahami lirik lagu tersebut. Ulangi mendengarkannya beberapa kali. Kemudian
tulis lirik lagunya. Setelah lirik lagunya komplit, bisa cocokkan lirik di
internet.
So, kita jadi
tahu apa yang perlu ditingkatkan. Lakukan secara konsisten mendengarkan lagu
lain. Semakin sering melakukannya, telingamu akan terbiasa dengan English
pronunciation.
5. Cara cepat belajar bahasa Inggris
dengan Reading: Baca cerita, artikel atau teks dengan suara keras. Semakin
sering melakukannya, lidahmu semakin terbiasa.
Yes, you must
read English books.
Jangan
membayangkan buku Harry Potter (English version) tebalnya sampai ratusan
halaman apabila kamu diminta membaca buku. Atau membayangkan buku paket atau
buku pelajaran berisi teori, grammar, struktur serta kosakata. Oh No…!!!
English books dimaksud
di sini adalah buku tipis dan bergambar. Yes, you need a story book.
Bacalah buku cerita serta narrative text singkat misalnya legenda dalam bahasa
Inggris yang kosakatanya sesuai dengan kemampuanmu. Setingkat lebih tinggi,
nggak masalah koq.
Seperti anak TK
saja, baca buku cerita bergambar. Eits, jangan negatif dulu. Belajar melalui
media cerita bergambar memberi manfaat besar lho. Tahukah kamu, membaca buku
cerita bergambar bikin kamu jadi lebih mengingat kosakata yang ada di dalamnya.
Sekaligus, cara belajar ini bisa meningkatkan keterampilan membaca alias reading lebih
cepat karena sesuai kemampuanmu.
Jika membaca
buku cerita bergambar bukan hal menantang, cobalah membaca cerita pendek. Yap,
cerpen tanpa gambar, novel untuk anak atau remaja. Bacalah dengan suara keras.
Cukup keras sehingga kamu dapat mendengarkan suaramu dengan baik.
Cara cepat
belajar bahasa Inggris yang berhubungan dengan Reading adalah menjadi
pembaca aktif alias An Active Reader. What??? Pembaca aktif, apa maksudnya
tuh?
Perhatikan
kata-kata di dalam cerita serta narrative text pendek tersebut. Perhatikan
susunan kata dan tata bahasa alias grammar yang dipake dalam cerita narrative.
Mulai menganalisis. Inilah disebut pembaca aktif.
Lakukan kegiatan
membaca secara konsisten, misalnya 30 menit setiap hari. Jika
bersungguh-sungguh, dalam sebulan kamu akan melihat peningkatan signifikan.
6. Cara
cepat belajar bahasa Inggris dengan Speaking. Berpikir dan berbicara dalam
bahasa asing ini bisa memberi hasil menakjubkan.
Cara cepat
belajar Bahasa Inggris keenam adalah berpikir dan berbicara dalam bahasa asing.
Praktek berbicara atau speaking mungkin adalah hal lumrah. Biasa.
Bagaimana dengan “berpikir dalam bahasa Inggris”???
Pernah ngobrol
dalam bahasa asing??? Sadar atau nggak, saat ngobrol kita sering menerjemahkan,
entah dari Inggris ke Indonesia atau sebaliknya. Metode “translation” kurang
efektif untuk meningkatkan keterampilanmu.
Bahkan, kamu
jadi keterusan pengen menerjemahkan agar bisa mengerti. Selain itu, responmu
jadi lama. Kenapa? Karena kamu harus menerjemahkan dulu, baru memberi respon.
Cara itu membuatmu kaku serta kurang natural. Trus gimana donk?
Think in
English.
Yap, kamu perlu
berlatih untuk berpikir dalam bahasa asing. Cara tersebut akan membuat otakmu
terbiasa mengolah sesuatu dalam bahasa baru. Nah, saat ngobrol, responmu pun
jadi lebih cepat tanpa harus menerjemahkan.
Gimana cara
berpikir dalam bahasa asing? Gampang banget! Kamu hanya perlu meluangkan waktu
dan melatih diri untuk berpikir dalam bahasa ini. Dengan kata lain, beri waktu
kepada diri untuk terbiasa melakukannya. Ini salah satu cara efektif banget
untuk meningkatkan keterampilanmu.
7. Cara
cepat belajar bahasa Inggris dengan Writing. Tulis dairy, tulis puisi,
tulis catatan dan tulis apapun dalam bahasa asing ini. 10 Menit perhari, udah
lebih dari cukup!
Nulis? Duh, aku
nggak suka nulis!
Eits, tunggu
dulu. Jangan langsung mikir kalo nulis dalam bahasa Inggris itu susah dan
ribet. Kamu mesti berkenalan dengan yang namanya Creative Writing.
Creative Writing adalah
jenis penulisan yang berada di luar ketentuan jurnalistik atau tulisan ilmiah.
Kamu bisa nulis sebebas-bebasnya sesuai imajinasimu. Tema apa? Bebas.
Kadang kalau
dikasi tema bebas, jadi bingung mau nulis apa. Mikir kelamaan, eh
ujung-ujungnya nggak jadi nulis. Jangan sampai berujung tragis kayak gini ya.
Kalau udah komitmen nulis, ya nulis. Nggak ada kompromi. Tulis apa saja.
Cerita paling
gampang ditulis adalah pengalaman menyenangkan/menyedihkan hari ini. Bisa juga
menulis kegiatan sehari-hari alias Daily Activities. Tulis dalam sebuah diary.
Kamu suka nulis puisi? Ayo berkreasi menggunakan kosakata yang udah dipelajari!
Gimana dengan
grammar?? Jangan terlalu ambil pusing masalah grammar. Yang jelas, tulis apa
yang ada di kepala. Setelah itu baru deh ngurusin grammar, spelling alias
ejaan. Itupun kalau tulisanmu udah kelar. Pokoknya tulis apapun yang sudah
dipelajari. Bahkan kamu bisa menulis menggunakan kosakata baru. Cara ini bikin
kamu mengingat kosakata baru dengan cepat.
Berapa halaman
nih nulisnya?? Kamu nggak harus nulis 5 halaman dalam sehari. Satu paragraf
100-200 kata udah cukup koq. Atau luangkan waktu 10 menit saja per hari untuk
praktek menulis. Percaya deh, cara cepat belajar bahasa Inggris ini akan
membuatmu semakin dekat dengan tujuan mahir.
8.
Bangun dan pelihara koneksi dengan orang-orang kompeten. Cara cepat belajar
bahasa Inggris ini bisa mengantarkanmu kepada sahabat bule.
Buat yang masih
sekolah, kamu bisa manfaatkan kesempatan emas. Apaan tuh? Lebih akrab dengan
guru bahasa Inggris yang dimiliki sekarang. Kalau perlu, sering-sering praktek
bersama guru itu. Cara ini efektif untuk meningkatkan keterampilan berbahasa
asing dengan cepat.
Bangun koneksi
dengan kakak tingkat yang pintar serta mau berbagi pengetahuan. Ikuti klub lalu
cari kenalan yang memiliki minat senada denganmu. Simpan nomor telepon / hp
mereka. Tetaplah terkoneksi serta jalin komunikasi sehingga kamu punya partner
saat ingin berlatih speaking bersama seseorang.
Kalau merasa
perlu ikut kursus atau les privat biar lebih mantap, ya monggo. Yang penting
punya niat besar untuk belajar. Semua kembali ke diri sendiri dan
pengorbananmu. Cek subpoin 9, kamu akan paham!
Buat yang udah
lulus sekolah, nggak usah khawatir. Ada banyak orang kompeten di luar sana bisa
diajak berkomunikasi. Bahkan kamu bisa mendakati bule. Jika cara memulai
percakapan menarik perhatian, bisa jadi kalian jadi sahabat. Pengen kan punya
teman bule?
9.
Mengapa belajar bahasa Inggris? Apa yang akan kamu korbankan untuk bisa
menguasai bahasa Inggris lebih cepat?
Nah ini dia hal
yang nggak boleh dilupakan. Bahkan kamu harus melakukannya sebelum memulai.
Tetapkan satu tujuan. Yup, set a goal!
Tanya kepada
dirimu mengapa belajar sebuah bahasa asing. Gali alasan-alasan yang membuatmu
(atau memaksamu) untuk tetap semangat. Entah mau masuk ke jurusan Bahasa
Inggris di universitas, jadi guide, ingin jadi pengusaha di bidang
pariwisata. Ingin punya sahabat atau pasangan bule, atau hanya sekedar
membuktikan kepada seseorang yang meremehkanmu.
Apapun tujuanmu,
tetapkanlah satu untuk bisa menjadi motivasi setiap kali kamu mengalami
kesulitan. Tujuan itu dapat memotivasimu untuk bangun dan tetap melangkah
ketika merasa down.
Tips terakhir
ini sangat essential. Keinginan dari dalam diri. Pacu terus diri dan
kemauanmu untuk terus belajar. Sedikit paksaan terkadang juga perlu. Paksa
dirimu sembari mencari alasan kuat dan menerapkan cara strategis.
Lihatlah
seberapa penting bahasa asing mempengaruhi hidup orang-orang di
lingkunganmu, terutama mereka yang sudah bekerja. Juga tanyakan kepada dirimu
dan jawab dengan jujur “Apakah aku benar-benar ingin belajar?” Jika telah
menyadari bahwa kamu memiliki sebuah keinginan, perkuat keinginan itu.
Semua itu adalah
cara cepat belajar Bahasa Inggris yang gampang diterapkan, tapi susah
diwujudkan. Cara-cara itu tidak akan bekerja tanpa keinginan kuat dari dalam
dirimu. Semua kembali kepada seberapa besar keinginanmu. Juga seberapa keras
usahamu, tanpa mengeluarkan biaya tinggi untuk kursus ataupun les privat.